DARI COMPANG CAMPING MENJADI KAYA

      Warta saat ini adalah sebuah warta yang harus didengar oleh setiap orang, oleh karena setiap orang sedang mencari kemakmuran hidup. Masalahnya hanyalah bahwa mereka mencari di tempat yang salah. Alkitab sangat jelas ketika menyatakan hidup yang berkelimpahan. Dan dengan pikiran itu, marilah kita melihat pada Alkitab. Alkitab satu- satunya jalan menjadi berkelimpahan dalam harta benda tetapi berkelimpahan dalam hati.Kepada orang-orang yang mencari dan menemukan harta benda sebagian besar selalu mengetahui bahwa mereka sedang mencari sesuatu yang salah. Sebab kemakmuran yang sebenarnya seharusnya berada di dalam hati dan pikiran. Saudara yang terkasih, manusia tidak membunuh diri mereka sendiri oleh sebab mereka tidak mempunyai harta benda. Itu bukan alasan. Orang melakukan bunuh diri sebab mereka tidak mempunyai kedamaian pikiran. Orang-orang ini tidak pernah belajar bagaiman menemukan hidup yang kelimpahan. “Pencuru datang hanya untuk mencuri, membunuh dan membinasakan; Aku datang , supaya mereka mempunyainya dalam segala kelimpahan.” 

       Di dalam ayat ini kita dapat melihat perbedaan antara pencuri dan saya. Pertama, kita lihat kata “si pencuri” (setan) dan ke 2 adalah “Saya” (Yesus). Saya pikir sebagaimana kita lihat dalam Firman Tuhan, kita akan dapat melihat di mana kemakmuran hidup itu. 

       Pertama, marilah kita melihat pekerjaan Setan. Dari ayat ini kristus menguraikan pada apa yang termuat di dalam gambaran “pencuri”. Dia menganggap sainganNya sebagai pencuri jiwa. Setan percaya jalan kepada Tuhan tidak didasari pada batin dan kenyataan kekekalan. Dia datang bukan untuk maksud lain daripada domba-domba kepunyaannya, bukan untuk memberi mereka padang rumput, tetapi untuk pengorbanan mereka sampai keegoisannya berakhir, menggunakan mereka untuk tujuan kepunyaanya bukan untuk menghadapi mereka dengan keramahan tetapi untuk menghancurkan. Kita seharusnya ingat di dalam pengejaran keegoisannya berakhir, dia selalu menghamburkan baik hidup maupun padang rumput. Ini buruk sekali membuang hidup untuk semua yang gagal untuk mengakui pintu sebenarnya menuju hidup yang makmur. 

        Sekarang  lihatlah pada kata “saya” (Yesus) yang memberi hidup lebih berkelimpahan darpada yang pernah kita gunakan. Saudara yang terkasih, ini satu dari yang terhebat atas tuntutan Tuhan kita. Dia memberi seperti Tuhan, dari timbunan yang melimpah. “yang sudah dilimpahkanNya kepada kita oleh Yesus Kristus, Juru Selamat kita.” (Titus 3:6). Apa yang Tuhan berikan pada kita adalah kekayaan sejati, kekayaan ini tidak akan pernah binasa. Kemakmuran hidup ini dimulai pada saat titik penerimaan Yesus sebagai Juru Selamat dan tak pernah berahir. Saudara yang terkasih, marilah kita ingat, satu perbedaan hidup adalah keadaan berkelimpahan akan persediaan  yang melebihi kemungkinan penggunaan. Hidup berkapasitas tak terhingga tentang ini, indah, harum, pertumbuhan kuat, perlawanan terhadap kematian, kelancaran, kekekalan. Kristus datang untuk memberi hidup kepada yang tak hidup dan mati dalam dosa. Ya, saudara- saudara, Yesus Kristus adalah pintu menuju hidup berkelimpahan dan hanya di dalam Dia kita dapat menemukan persediaan untuk perluasan hidup ini. Di dalam Dia ada anugerah, berkat, sukacita, kemuliaan dan kebahagiaan selalu. Di dalam iblis anda menemukan banyak perbedaan cerita.

          Setan datang untuk mengambil apa yang tidak semestinya untuk dia, yaitu jiwa manusia. Dia ingin mencuri mereka dari Tuhan. Mengapa? Bukan karena dia mengasihi manusia tetapi karena dia suka mementingkan diri sendiri dan ingin disebah seperti Tuhan. Kejadian 1:26 mengatakan:”Berfirmanlah Allah:” baiklah kita menjadikan manusia menurut gambar dan rupa Kita, supaya mereka berkuasa atas ikan-ikan di laut dan burung-burung di udara dan atas ternak dan atas seluruh bumi dan atas segala binatang melata yang merayap di bumu.”  Ya, saudara yang terkasih kita tak pernah bermaksud termasuk Setan. Kita  ciptaan Tuhan dengan kebebasan berkehendak untuk menentukan, kita hanyalah satu dari mahkluk ciptaan Tuhan yang dapat  membuat keputusan, dengan maksud untuk siapa kita akan hidup. Kita adalah milik Tuhan. Tetapi Setan sedang mencoba mencuri setiap orang untuk keinginan mementingkan dirinya sendiri. Tuhan berkata pada Simon Petrus:”Simon, Simon, lihat, Iblis telah menuntut untuk menampi kamu seperti gandum.” (Lukas 22:31) Saudara yang terkasih, setan mendesak setiap orang diantara kita yang sedang mencari untuk melayani Tuhan. Yesus membiarkan kita tahu dalam ayat ini bahwa banyak sesuatu yang sedang terjadi yang tidak dapat kita dengar bahkan kita lihat. Hal itu akan cukup membuat kita menyadari bahwa kita berada di dalam perjuangan dan bagian yang lebih buruk adalah kita tidak dapat melihat musuh kita, tetapi mereka melihat kita. Sebaiknya kita juga menyadari bahwa kita perlu berdoa satu dengan lainnya. Yesus juga telah melakukannya. Dia tahu betapa penting berdoa itu. Setan mendesak prajurut Kristus. Dia dengan terus menerus mendahului tahta Tuhan meminta ijin untuk menyaring kita atau untuk memisahkan kita dari Tuhan:”Pada suatu hari datanglah anak- anak Allah menghadap Tuhan dan diantara mereka datanglah juga Iblis. Maka bertanyalah Tuhan kepada Iblis:”Dari mana engkau?” Lalu jawab Iblis kepada Tuhan:”Dari perjalanan mengelilingi dan menjelajahi bumi.”Lalu bertanyalah Tuhan kepada Iblis:”Apakah engkau memperhatikan hambaKu Ayub? Sebab tiada seorangpun di bumi seperti dia, yang demikian salah dan jujur, yang takut akan Allah dan menjauhi kejahatan.” (Ayub 1:6-8).

        Ayub adalah orang yang berbudi baik bukan orang yang jahat. Kebenarannya itu telah menyebabkan dukacitanya. Iblis berjalan naik turun di bumi mencoba untuk menghancurkan manusia. Itulan Iblis yang telah menyebabkan kesusahan Ayub dan dia tahu itu. Dia tahu Tuhan mengasihinya dan akan memberi dia kemenangan apabila dia menunggu atau dapat bertahan dalam badai. Badai hidup yang keras dan harapan anda hanyalah kesuksesan dalam melalui badai itu. Jika hal ini tidak untuk Tuhan, saudara- saudara Iblis akan mengambil hidup Ayub. Tetapi oleh sebab dia orang yang jujur, Tuhan memberkatinya. Kita mengetahui dalam Alkitab bahwa melalui semua kesusahannya dia tak pernah menuduh Tuhan dengan bodoh. Dia tetap beriman dalam Tuhan, sesudah semuanya.Hal itu hanyalah sesuatu yang telah dia tinggalkan, sebab Iblis diijinkan untuk merusak segala sesuatu yang dia mau. Sebagian besar orang melihat pada cerita Ayub dan manyalahkan Tuhan tetapi Alkitab berkata Iblis yang telah melakukan itu semua, mencoba membuat Ayub melawan Roh Tuhan. Saudara yang terkasih, Ayub seorang yang kaya baik dalam berkat materi maupun kekuatan rohani. Sangat jelas  ketika seseorang membaca kitab Ayub, walaupun ia kehilangan kekayaan materi, dia masih orang yang kaya secara rohani. Jika orang-orang yang telah menyalahkan Tuhan membaca semua kitab Ayub, mereka akan melihat berkat Tuhan atas hidup Ayub. Dalam Pasal 42 kitab Ayub, dapat kita baca di mana Ayub diberkati lebih setelah Kesusahannya daripada sebelumnya. Tuhan memberkati Ayub karena berdiri kokoh. Baca               Ayub 42:12-13. Kekayaan itu 2 kali lebih banyak daripada apa yang dia punyai pada awalnya dan ini semua terjadi oleh karena imannya.

        Ada cerita lain dalam Alkitab, mengatakan tentang anak laki-laki penggembala. Gembal-gembala biasanya anak-anak yang miskin. Sebagian besar waktunya, mereka tidak mempunyai makanan untuk dimakan. Gembala hampir tidak mempunyai cukup pakaian untuk melindungi mereka dari panas. Gembala dalam pernyataan ini tak lain adalah Raja Daud. Walaupun dia miskin dalam berkat-berkat materi, dia kaya dalam masalah-masalah rohani. Oleh karena iman Daud menjadi kaya secara materi:”Tetapi Daud berkata kepada orang Filistin itu:”Engkau mendatangi aku dengan pedang dan tombak dan lembing, tetapi aku mendatangi engkau dengan nama Tuhan semesta alam, Allah segala barisan Israel yang kau tantang itu.” (1 Sam 17:45) Dia kaya secara rohani, membutuhkan iman untuk berdiri berhadapan dengan seorang raksasa, setinggi 10 kaki lebih. Orang muda ini tahu kepada siapa ia percaya Daud berdiri kokoh dalam kekayaan iman dan menjadi kaya dalam berkat materi. Oleh karena iman Daud, Tuhan memberkati hidup dia dan dia menjadi raja atas seluruh tanah itu. Konon Raja Daud berkenan di hati Tuhan. Dia beriman kepada Allah. Melalui imannya , dia menemukan secara benar hidup yang berkelimpahan. Saya percaya kita dapat berkata bahwa Daud datang dari miskin menjadi kaya. Saudara yang terkasih, di mana hidup berkelimpahan itu? Ini dapat ditemukan dalam Tuhan dan bukan tempat lain. Anda dapat memiliki semua kekayaan di dunia dan masih belum hidup dalam kelimpahan. Ini berarti anda dalam keadaan miskin. 

         Pikirkan itu sesaat. Ini tidak benar bahwa sebagian besar orang yang melakukan bunuh diri adalah orang dengan berkat-berkat materi. Hampir cukup membuat orang tertawa, orang kaya melakukan bunuh diri dan orang miskin membunuh dirinya sendiri untuk mencoba menjadi kaya. Kalau orang-orang akan percaya Tuhan dan mengikut Dia daripada Iblis, maka kemudian mereka juga  mungkin dapat menemukan kehidupan berkelimpahan itu. 

          Jika Iblis bisa mendapatkan seseorang untuk percaya bahwa kekayaan materi sungguh menjadikan hidup berkelimpahan, mereka tidak akan pernah benar-benar kaya. Anda lihat dalam (Roma 8:6-8) “Karena keinginan daging adalah maut, tetapi keinginan Roh adalah hidup dan damai sejahtera. Sebab keinginan daging adalah perseteruan terhadap Allah , karena ia tidak takluk  kepada hukum Allah; hal ini memang tidak mungkin baginya. Mereka yang hidup dalam daging, tidak mungkin berkenan kepada Allah.” Di sini saudara-saudara, Tuhan mengatakan orang yang tidak dapat mengendalikan keinginan-keinginan daging adalah musuh Allah. Mereka secara langsung menentang Allah. Iblis secara pasti menghancurkan banyak orang dan mencari jiwa-jiwa manusia. Manusia sedang mengijinkan dia untuk melakukannya melalui tipu muslihat keinginan daging. Allah berkata, anda seharusnya mengendalikan keinginan daging. Jika anda ingin hidup berkelimpahan, anda hanya dapat menemukannya di dalam Kristus. Mengapa? Tidak dapatkah kita lihat, Tuhan telah menyatakannya pada kita semua hal yang kita perlu tahu dalam ayat ini: Yohanes 10:10 “Aku datang supaya mereka mempunyai hidup dan mempunyainya dalam segala kelimpahan.” 

          Karena dosa, Iblis membunuh dan menghancurkan manusia. Saudara yang terkasih, Roma 6:23 mengatakan:”Sebab upah dosa adalah maut, tetapi karunia Allah ialah hidup yang kekal dalam Kristus Yesus, Tuhan kita.” Itu benar, saudara yang terkasih, upah dosa adalah kematian/ maut, baik fisik maupun rohani. Oleh karena dosa nenek moyang, seharusnyalah kita mati, tetapi sesuatu yang hebat mengenai kematian itu, kita tidak harus mati Yesus telah membayar harga dosa itu. Jika kita mengakuinya, kita dapat datang kepada hidup dan mempunyai hidup yang berkelimpahan. Kita yang miskin rohani dapat menjadi kaya rohani. Bagaimana dengan saudara-saudara, apakah anda menginginkan kaya berkelimpahan, yang hanya dapat ditemukan dalam Yesus. Jika begitu anda perlu berbalik dari Iblis dan kembali kepada Tuhan Yesus. Saudara-saudara, ini hanyalah melibatkan kemauann. Apakah anda mau berubah dari kecompang-campingan menjadi kaya?Semua tergantung anda.

         Pistol Pete Marevich, dia terlebih dulu dari masa anda. Dia pemain basket Yesteryears. Orang ini mengumpulkan catatan yang masih di pegang hingga hari ini. Dia dapat melemparkan bola dengan pengawalan 3 orang dan membuat lemparan. Dia pemain yang baik. Dia memasukkan bola rata-rata 50 poin atau lebih dalam satu permainan. Catatan tertinggi sekitar 90. Barangkali dia hanya pemain universitas yang diberi 2 orang untuk mengawal dia. Tim-tim lainnya tidak mempunyai harapan untuk menghentikan dia dalam memasukkan bola. Mereka semua berharap melakukan hal terbaik dengan cara memperlambat dia sedikit. Menahan nilainya mungkin di 20 atau 30. Jika mereka dapat lakukan itu, mereka akan merasa sukses. Sementara pemain terbaik di Amerika rata-rata hanya 20 poin. Angka itu merupakan angka terendah. Dia orang yang baik dalam timnya.

        Saya mendengarkan dia memberikan kesaksian ketika ia berkata kepada ayahnya. Ayahnya menjawab, jika ia ingin berkuliah ia harus memenangkan beasiswa. Mulai saat itu ia berencana di dalam hatinya untuk memenangkan beasiswa. Dia berketatapan berlatih basket 6 sampai 10 jam sehari. Dia berkata ketika dia melakukan gerakan, dia akan melambungkan bolanya. Bahkan dia tidur dengan bolanya. Dia sudah menyatu dengan bola basket. Dia menjadi pemain baik, dia memenangkan beasiswa itu, mengumpulkan catatan yang tak pernah gagal. Dia berkata selagi kuliah, satu dari teman timnya menerima Yesus sebagai juru selamatnya. Dia berkata padanya bahwa dia seorang yang bodoh yang tidak pernah meninggalkan kariernya. Ia akan menjadi terkenal dan kaya.Dia tetap berkata dia yang telah membuat ini, menjadi begitu terkenal gambarnya ditempatlkan pada sampul bergambar olah raga 5 kali. Dia menjadi bintang basket professional. Dia mengendarai berbagai jenis kendaraan dan menjadi orang yang dikenal. Dia membawa uang 3 sampai 5 ribu dolar di dalam sakunya setiap waktu  sebagai uang belanja (atau kami menyebutnya “pocket change”) Dia tetap berkata bahwa ia yang telah membuat ini, menjadi terkenal dan kaya tetapi sangat tidak bahagia. Dia berketetapan bahwa selama tahun 1980 dia berfikir untuk bunuh diri. Dia tidak bahagia sampai ia mengubah hidupnya pada Yesus tahun 1981. Sejak saat itu hidupnya menjadi penuh dan lengkap. Saudara-saudara, anda tidak dapat hidup berkelimpahan terpisah dari Yesus. Orang yang berfikir bahwa kekayaan ada di dalam sesuatu materi. Setelah dia diselamatkan Iblis tak dapat lebih lama menipu dia. Dia tahu dia telah singgah di tempat yang salah dan sekarang dia telah belajar kebenaran dari Yohanes 10:10. Puji Tuhan ynag memberi hidup berkelimpahan, bagaimana dengan anda saudara- saudara, apakah anda mempunyai hidup berkelimpahan? Tuhan kita Yesus Kristus memberitahukan kepada kita , banyak orang menghadap Dia dengan pikiran yang bersifat jasmaniah semuanya, atas arti pembebasan dan keselamatan? Tujuan mereka adalah jauh dari kasih itu. Tentu saja Yesus tidak ragu-ragu untuk menunjuk mereka sebagai pencuri, memasuki domba Allah dengan maksud mencuri, membunuh, dan merusak. Berkat-berkat gembala yang baik datang untuk membawa dombaNya hidup. Yesus “hidup” di dalam Dia dan Dia sendiri hidup. Hidup ini adalah keselamatan dari kematian. Tuhan sendiri membedakannya dengan kebinasaan. Bagian nasip yang mengerikan, karena kematian rohani. Manusia berlomba dengan cepat. Hidup adalah sesuatu berdasar kepada Allah dan dengan suatu dasar yang baru. Biji yang ditanam dengan Roh Allah. Dia hidup itu, kata Yesus Kristus dan percayalah kepadaKu yang tak akan pernah mati” 

         Pertama-tama kita tahu bahwa Kristus adalah pribadi yang hidup. Dia memberikan berkat-berkat kepada kita. Kristus dengan kehadiranNya yang terus-menerus dan pemelihara roh, meyediakan dalam kelimpahan yang terjadi berulang-ulang segala kebutuhan umatNya. Ke 2 Kristus menjamin berkat-berkat ini dengan kedatanganNya ke dalam dunia ini. Dia meninggalkan surga dan menjelma menjadi manusia biasa. Ini adalah tujuanNya dari semula “Aku datang “ kataNya. Dia menyatakan secara tak langsung, Dia berada pada suatu tugas, suatu perbuatan sukarela dan dengan sukacita menggenapinya. Ke 3 Dia adalah sebagai pribadi Allah. Penting bagi Dia untuk menyampaikan kepada yang menderita, menawarkan diriNya sebagai korban dan mau mati. Tidak hanya kematian , tetapi kematian atas kayu salab yang kejam. Dia menghentikan yang mungkin hidup dalam keagamaan dan ketidak sopanan. Ke 4, anda seharusnya ingat penebusan dilengkapi dengan kabengkitan. Ya saudara-saudara semuanya ini telah dilakukan , mungkin anda diselamatkan, tetapi berapa banyak akan memerima hidup berkelimpahan ini. Hanya sedikit, akan terlihat kebohongan Iblis dan berbalik kepada Tuhan. Apakah anda ingin hidup berkelimpahan? Alkitab mengatakan pada kita, bahwa kita miskin rohani. Anda hancur, bangkrut dengan kerohanian tetapi anda tidak harus seperti itu. Anda dapat pergi dari kecompang-campingan untuk menjadi kaya saat ini dengan menerima Yesus dan penebusanNya di kayu salib untuk dosa-dosa anda.